Begal itu Bernama Tarif Internet per kb Indosat

Absurditas Kata - Mumpung lagi woles, curhat dulu di blog yang sudah lama gentayangan ga jelas ini. Sudah lebih dari 3 bulan, saya memakai ponsel jadul merek Prince yang cuma bisa SMS + nelepon. Saya suka ponsel ini karena batrenya yang tahan lama, sekali cas cukup untuk 2 minggu.

Tak ada yang istimewa dengan HP ini selain batre, kemampuannya hanya SMS, telepon, mp3 player, radion tanpa earphone, dan internet dengan jaringan gprs yang hanya sekali saya cobain. Sampai 1 jam tungguin untuk bisa masuk Facebook, ga konek-konek juga. Lemot amir!

Selain itu hape ini ada senternya, cocok dengan kebutuhan saya yang suka berkebun. Kalau ada pesanan bibit pohon tin & zaitun di malam hari, saya tinggal senterin saja, terang banget. Atau senternya saya gunakan juga untuk ngontrol kebun hidroponik di depan rumah. Hanya saja ada yang bikin saya murka banget tapi bukan ponselnya, melainkan begal di dalam ponsel, begal di dalam kartu SIM yang saya gunakan.

Saya memakai kartu sim IM3-Indosat. Sudah sangat lama saya memakai nomor itu, lama banget, nggak tahu sejak kapan, lupa lagi.

Begal tarif internet per kb Indosat IM3 itu kini menjadi kawanan bangsat yang getol membunuh pulsa ya, getol dan bengis, sadis dan keji, durjana dan terkutuk! (Wuahahaha :D) Bagaimana bisa?

Setiap kali saya isi pulsa, pulsanya raib. Pulsa paling besar biasanya saya isi itu 25.000 dan habis dalam waktu 3-4 hari karena dibegal sama dia. Begalnya itu selalu bilang via SMS bahwa untuk menghindari tarif internet per kb bla bla bla... kemudian begal kampret itu juga bilang via SMS bahwa pemakaian internet Anda Rp. sekian. Uasu!!! Saya pakai hp Prince yang cuman bisa SMS dan telepon aja, kapan saya internetan? Guoblok!

Ngefek? Nggak, begalnya masih ada sampai saat ini, sampai tulisan ini dibuat. Masih bangsatin pulsa-pulsa saya. Hmmm... Apa yang bisa saya lakukan?

Sekitar 1 bulan lalu saya sudah unreg semua layanan, semuanya. Dengan cara unreg pada fitur yang telah disediakan Indosat itu sendiri dan ada notifikasi bahwa nomor saya telah berhenti berlangganan dari semua konten ga penting. Alhasil, si begal masih hidup, masih exist :D

Apa lagi yang bisa lakukan? Tak ada, kini saya hanya isi pulsa sekali dua kali, sekadar memperpanjang masa aktif saja. Setelah isi pulsa langsung saya pakai buat nelepon dan SMS sepuasnya kian kemari. Dari pada habis dibegal, mending dihabiskan untuk bersilaturahmi.

Wednesday, May 10, 2017