Kapan Domain TLD Bisa Didaftarkan Google Adsense Non-Hosted?

Absurditas Kata - Pertanyaan tersebut yang selama hanya menjadi hantu dalam batin sendiri, akhirnya terjawab sudah. Bukan waktu yang sebentar untuk bisa menemukan jawaban tersebut. Sekarang saya akan berbagi mengenai TLD (top level domain) dan Google Adsense Non-Hosted.

Sebenarnya saya nyaris nyerah memperjuangkan GA Non-Hosted karena melulu ditolak, ditolak, ditolak. Alhasil saya melipir ke Google DFP, lumayan iklan GA bisa tampil di blog TLD. Tapi sejujurnya batin saya tak puas, saya ingin GA non-hosted bukan DFP.

Saya tidak menggunakan blog ini untuk daftar GA non-hosted karena sudah jelas kontennya menurut saya secara pribadi tak layak disetujui GA, kenapa? Namanya info lomba copas toh isinya? Artikel originalnya bisa dihitung jari kan?

Nah, maka saya buatlah satu blog khusus dengan tema khusus pula, jadi dalam blog itu tidak ada artikel dengan rasa nano-nano, saya fokuskan satu rasa saja. Karena rasa adalah segalanya. Eh...

Cara Melamar GA Non-Hosted Memakai Blog TLD

BUat kamu yang baru saja nyemplung ke dunia GA dan ingin mendapatkan akun GA non-hosted, beberapa pengalaman saya ini mungkin bisa dijadikan inspirasi.

Pertama, buat blog TLD dengan konten satu tema (orang blogger bilang nice ya?) Semacam itulah, pokoknya satu blog satu tema saja. Usahakan temanya yang benar-benar sesuai dengan panggilan batinmu biar lebih semangat.

Kedua, konten harus original buatanmu sendiri, jikapun memakai konten orang jangan asal paste. Ambil saja gagasan pokoknya, kemudian kembangkan sendiri paragraf isinya. Agar lebih kece cantumkan sumber, walaupun kamu sebenarnya sudah menulis artikel yang 90% berbeda dari artikel asalnya.

Ketiga, lamar GA non-hosted dan perhatikan alasan penolakan yang mereka berikan. Pelajari alasan tersebut. Bila penolakan telah sampai pada alasan "konten tidak memadai" / "kurang banyak" atau yang senada itu, itu artinya kabar bagus. Kamu hanya butuh memperbanyak konten original lagi, terus dan terus.

Keempat, sebagai bocoran saya diterima GA Non-Hosted setelah menulis lebih dari 350 artikel "original" di blog TLD.

Kelima, usia blog tersebut sampai dengan saat ini baru 1 tahun 9 bulan. Mungkin blog lain usianya bisa lebih muda atau bisa lebih tua, yang jelas blog saya diterima pada usia segini. Saya sendiri ragu kalau usia ini bisa jadi patokan, saya lebih senang berpatokan pada artikel. Entahlah.

Keenam, lamar lagi GA Non-Hostednya, bila kamu sampai pada penolakan "web nggak bisa diakses" atau senada itu, itu artinya kamu sudah diterima cuman blognya salah setting. Saya mengalami hal tersebut, ternyata blog TLD saya tidak ngebuka ketika diketik tanpa www. Alhasil saya perbaiki dan lusanya, sudah ada e-mail masuk bahwa GA menerima lamaran saya. Yes, jadi kawin! Alhamdulillah.

Sekarang, saya hanya butuh menulis konten lebih produktif lagi, dan tetap original, mematuhi S&K GA tanpa berbuat aneh-aneh yang akhirnya merugikan saya sendiri. Sekian informasi ini saya tulis, semoga menginspirasi. Selamat ngeblog deh.

Friday, June 9, 2017