Pengulangan memainkan peran penting dalam sejarah. Ketika sesuatu terjadi hanya sekali, itu bisa dianggap sebagai sebuah kebetulan, sesuatu yang mungkin bisa dihindarkan jika saja ditangani dengan cara yang berbeda. Namun ketika kejadian yang sama terulang, itu menandai terjadinya sebuah proses historis yang lebih mendalam. Manusia bukan hanya makluk sosial, namun juga mahluk territorial; sudah menjadi bagian dari agenda manusia untuk memuaskan nafsu akan kesukuan dan teritorialitas.
Letupan kekerasan yang nyaris genosida termasuk sejumlah kerusuhan, merupakan manifestasi dari rasa tidak puas terhadap kelompok minoritas tersebut. Ada kegetiran yang dibiarkan penguasa. Sebuah fetisistis kolektif yang diidap bangsa ini bertahun-tahun.
Ada proyek utopia bernama reformasi. Belasan tahun negara ini berada di era baru tersebut, tapi tetap mengikuti aturan atau kekerasan yang merusak. Mei 1998 terus saja meratap dan menangis-pilu, tetapi hanyalah sebuah tangisan dan ratapan bisu. Para penguasa, hatinya telah membeku, kepalanya membatu.
Kebenaran harus dijalani, bukan diajarkan. Bersiap untuk perang! Seperti kalimat terkenal dari Rilke, karena tidak ada tempat yang tidak melihatmu. Kamu harus mengubah hidupmu.
Dalam rangka meningkatkan minat menulis dan menyambut hari kemerdekaan Indonesia, Lingkar Puisi dan Prosa-Lembaga Bhinneka menyelenggarakan lomba menulis puisi bertema “PRAHARA INDONESIA MEI 1998”. Tema ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian kita terhadap kondisi dan penderitaan yang sering kali tidak diperlakukan sebagaimana manusia oleh pihak penguasa di negeri sendiri. Ada pun ketentuan lomba ini sebagai berikut;
Persyaratan
- Peserta adalah warga negara Indonesia dan memiliki kartu identitas (KTP/KTM/SIM/Kartu Pelajar atau Pasport Indonesia). Peserta adalah anggota Lingkar Puisi dan Prosa-Lembaga Bhinneka
- Peserta hanya boleh mengirimkan dua karya puisi
- Peserta mengirim email dengan subyek email LOMBA PUISI LPP PRAHARA INDONESIA MEI 1998 ke lingkarpuisiprosa@gmail.com dengan dilampiri dua file.
- Dua file yang dilampirkan berisi;
File berisi 2 puisi yang dilombakan (tanpa mencantumkan nama penulis dalam tulisan puisi). Nama file puisi diusahakan adalah judul puisi. Dan satu file berikutnya berisi biodata narasi 100 kata dan rekening bank serta hasil scan kartu identitas. Batas akhir pengiriman naskah adalah tanggal 03 Juni 2014, 23: 59 WIB. Pengumuman hasil tanggal 10-11 Juni 2014.
- Puisi yang dilombakan belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apa pun, baik sebagian maupun seluruhnya, baik di media cetak maupun portal dan blog pribadi. Puisi tidak sedang diikutkan dalam perlombaan serupa.
- Puisi adalah karya asli, bukan saduran, bukan jiplakan sebagian atau seluruhnya.
- 7. Puisi ditulis dalam bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai kaidah bahasa Indonesia.
- 8.diketik dengan menggunakan huruf Times New Roman, font 12.
Hanya ada satu pemenang dengan hadiah Rp 200.000,-
Info Absurditas Kata Lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Lomba Puisi LPP Prahara Mei 1998 (DL 03 Juni 2014)"
Post a Comment
Berkomentar memakai akun Blogger akan lebih cepat ditanggapi, berkomentar memakai akun Facebook tergantung radar :D Terima kasih telah berkomentar